Solusi Mentan Hadapi Banjir di Lamongan


Lamongan -- Menteri Pertanian, Amran Sulaiman, di hari ke-sepuluh-nya melakukan lawatan kerja ke beberapa kabupaten dan kota di provinsi DIY, Jawa Tengah dan Jawa Timur, kali ini berkesempatan mengunjungi daerah yang terkena banjir di dusun Karang Pilang desa Kedung Rejo kecamatan Modo kabupaten Lamongan, Sabtu (05/03)

 

Di kabupaten tersebut banjir telah melanda sekitar 2.300 Ha areal lahan persawahan. "Masalah ini harus segera diselesaikan, kasian para petani, sudah capek-capek mengolah sawah, giliran mau panen terkena banjir," ungkap Mentan.

 

Menyaksikan areal sawah di Kedung Rejo tergenang banjir, Mentan memberikan tambahan bantuan berupa 1 unit eksavator berukuran besar guna normalisasi saluran irigasi juga 15 combine harvester, 5 transpalanter, diluar bantuan APBN 2016 untuk kabupaten Lamongan yang sebelumnya telah ditetapkan.

 

Bantuan dari APBN 2016 kabupaten Lamongan mendapatkan 10 unit Traktor Roda 4, 253 unit Handtracktor, 616 unit pompa air dan 65 unit transplanter.

 

Dari dialog bersama petani dan Bupati Lamongan, Mentan mendapatkan keterangan bahwa tergenangnya lahan padi di kecamatan Modo dan Kedungpring tersebut langganan banjir tiap tahun akibat luapan Sungai Semarmendem. Berdasar informasi tersebut, Mentan secara langsung berupaya mengentaskan permasalahan dengan langsung meninjau Sungai Semarmendem di Kalisari yang letaknya berada pada perbatasan kabupaten Lamongan dan Bojonegoro.

 

Dilokasi tersebut Mentan melakukan komunikasi secara langsung melalui telepon kepada Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat untuk bersinergi berupaya antisipasi banjir. “Ini Pak, ini ada yang kecil, tapi dampaknya besar, banjir pertanian dua ribuan hektare di Lamongan, perbatasan Bojonegoro. Biayanya ternyata kecil, cuma Rp 10 miliar. Bisa nggak bergerak tahun ini Pak, “ kata Mentan.

 

Menerima komunikasi dari Mentan, Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat menyatakan dapat untuk segera diselesaikan.

 

Kabupaten Lamongan sendiri memiliki luas lahan sebesar 87.762 Ha. Memiliki target tanam Masa Tanam periode Oktober - Maret 2016 sebanyak 105.114 Ha dan kecamatan Modo sendiri memilki target tanam 5.148 Ha.

 

Direncanakan panen untuk bulan Maret 2016, kabupaten Lamongan memiiki luas 33.567 Ha, dan kecamatan Modo memiliki sumbangsih rencana panen sebanyak 3.716 Ha. 




Berita Lainnya