Jakarta – Menteri Pertanian, Amran Sulaiman melantik Pejabat Pimpinan Tinggi Madya (Eselon I) dan Pejabat Pimpinan Tinggi Pratama (Eselon II) lingkup Kementerian Pertanian, Selasa (20/9).
Pada kesempatan ini, Mentan menyambut Direktur Jenderal Perkebunan, Bambang, yang sebelumnya menjabat sebagai Kepala Dinas Perkebunan dan Hortikultura Provinsi Sulawesi Tenggara. Jabatan lain yaitu Mat Syukur yang sebelumnya sebagai Staf Ahli Menteri Bidang Inovasi dan Teknologi Pertanian bergeser menjadi Staf Ahli Menteri Bidang Perdagangan dan Hubungan Internasional.
Mentan juga melantik enam pejabat Pimpinan Pratama diantaranya Erizal Jamal sebagai Kepala Pusat Perlindungan Varietas Tanaman dan Perizinan Pertanian, Maha Matahari Eddy Purnomo sebagai Kepala Biro Hukum, Hardiyanto sebagai Kepala Pusat Penelitian danPengembangan Hortikultura, Ruswandi sebagai Kepala Balai Besar Peramalan Organisme Pengganggu Tumbuhan, Mohammad Ismail Wahab sebagai Kepala Balai Besar Penelitian Tanaman Padi serta Haris Syahbuddin sebagai Kepala Balai Besar Pengkajian dan Pengembangan Teknologi Pertanian.
Kepada pejabat yang baru dilantik, Mentan berpesan untuk tetap bekerja dengan kesamaan visi dan misi dalam membangun pertanian di Indonesia.
Pada sambutannya, Mentan meminta kepada pejabat yang dilantik dan pejabat di Kementerian Pertanian agar menghapal data-data lapangan, melakukan perubahan dari tahun sebelumnya. Walaupun ada pemotongan anggaran, tetap harus fokus pada tujuh komoditas yang ditargetkan pada tahun 2017 untuk rampung. Mentan juga mengingatkan tidak ada target waktu jabatan. Sewaktu-waktu dapat dilakukan perubahan pejabat apabila kinerja tidak baik.
“Aku minta kerja bersama-sama, bekerja keras, kurangi tidur,” pesan Mentan saat mengakhiri sambutannya.