Menteri Amran Beberkan Capaian Empat Setengah Tahun Sektor Pertanian


Jakarta (12/6) – Dihadapan ratusan pegawai Badan Penyuluhan dan Pengembangan SDM Pertanian (BPPSDMP) seluruh Indonesia, Menteri Pertanian, Andi Amran Sulaiman membeberkan capaian sektor pertanian yang telah diraih selama empat tahun setengah kepemimpinannya, salah satunya adalah keberhasilan Kementerian Pertanian mempertahankan predikat Wajar Tanpa Pengecualian (WTP) atas Laporan Keuangan yang diberikan Badan Pemeriksa Keuangan (BPK). 
 
“Baru kemarin kita saksikan BPK menyerahkan laporan hasil pemeriksaan keuangan, pertama dalam sejarah Kementerian Pertanian berhasil meraih WTP selama tiga tahun berturut-turut” ungkap Amran mengawali arahannya pada acara Halal Bihalal bersama Keluarga Besar Badan Penyuluhan dan Pengembangan SDM Pertanian (BPPSDMP).
 
Amran yang hadir didampingi Ibu Martati Sulaiman, dalam arahannya menyebutkan capaian sektor pertanian secara nyata terbukti, melalui data BPS terkait Pendapatan Domestik Bruto (PBD) sektor pertanian yang mengalami peningkatan drastis sejak 2014 hingga 2018. PDB tersebut tercatat naik Rp 400 triliun sampai Rp 500 triliun. Dengan total akumulasi mencapai Rp 1.370 triliun. 
 
Amran menyebutkan salah satu faktor yang mendongkrak peningkatan PDB Pertanian Indonesia adalah peningkatan ekspor. Pada kurun waktu yang sama, peningkatan ekspor diperkirakan mencapai 9 – 10 juta ton. Jika pada tahun 2013 ekspor hanya mencapai 33 juta ton, maka pada tahun 2018 ekspor pertanian mencapai 42 juta ton.
 
“Pertumbuhan ekonomi pertanian kita baru – baru ini juga sudah mencapai 3,7 %, angka tersebut melampaui target yang di tetapkan pemerintah yaitu 3,5 %” beber Amran. 
 
Dari sisi inflasi pangan, Amran menyeburkan pada periode 2014-2017, inflasi pangan juga mengalami penurunan yang signifikan. Pada periode tersebut, tercatat inflasi pangan turun 88,1 persen, dari 10,57 persen menjadi 1,26 persen.
 
“Sebelumnya inflasi Indonesia berada diposisi terburuk nomor 3 ditingkat dunia, Alhamdullillah sekarang kita berhasil melampaui 12 Negara diantaranya Jepang, Jerman, Kanada, dan Netherland” ungkap Amran.
 
Lebih lanjut Amran mengajak seluruh pegawai Kementan khususnya pegawai BPPSDMP untuk memanfaatkan momen Halal Bihalal ini, sebagai momen bersyukur atas capaian sektor pertanian, dan terus meletakan komitmen untuk terus bekerjakeras dan bekerja bersih mempertahankan capaian - capaian tersebut.



Berita Lainnya