Menangkan World Halal Tourism Award untuk Pariwisata Indonesia di Mata Dunia


Jakarta – Presiden RI, Joko Widodo menegaskan bahwa Pariwisata sebagai sektor andalan yang harus didukung oleh semua sektor lain terutama yang terkait langsung dengan infrastruktur dan transportasi.

Tahun ini ajang kompetisi tingkat dunia, Wisata Halal Dunia atau yang lebih dikenal dengan World Halal Tourism Award 2016 (WHTA 2016) kembali digelar. WHTA 2016 adalah penghargaan yang diberikan kepada destinasi – destinasi halal. Destinasi halal yang dimaksud adalah tujuan wisata yang lengkap dengan fasilitas halal, pariwisata ramah wisatawan muslim (moslem friendly tourism). Contoh kriteria yang harus ada pada destinasi halal adalah mudah ditemukannya masjid, tempat wudhu, hotel memiliki petunjuk arah kiblat, jam shalat, kitab suci, dan lain sebagainya. WHTA 2016 diadakan dari tangga 24 Oktober s.d 6 November 2016 (babak penyisihan) dan 7 s.d 24 November 2016 (babak final) di Abu Dhabi, Uni Emirat Arab. 

Pada tahun sebelumnya (2015), Indonesia keluar sebagai juara umum dengan memenangkan tiga kategori sekaligus dari 15 kategori yang dilombakan. Indonesia berhasil mendapat penghargaan WHTA 2015, World Best Halal Honeymoon 2015 untuk Lombok, dan World Best Halal Hotel 2015 untuk Sofyan Hotel. Pada ajang WHTA 2016 kali ini, Indonesia mengikuti 12 kategori dari 16 kategori yang dilombakan dan ke12 kategori tersebut masuk dalam putaran kedua (babak final). Pada babak penyisihan, nilai Indonesia berselisih ketat dengan negara pesaing kita, Malaysia.

 “Kemenangan itu direncanakan,” kata Menteri Pariwisata, Arif Yahya. Arif Yahya yakin bahwa dengan dukungan dari semua rakyat Indonesia, kita bisa menyapu bersih semua kategori yang kita ikuti. Ini adalah saatnya kita menunjukkan kepada dunia bahwa kita adalah bangsa yang besar, modern, dan pro digital. Mengikuti dan memenangkan ajang kompetisi pariwisata halal tingkat internasional adalah salah satu cara efektif untuk mempromosikan pariwisata halal pada khususnya dan pariwisata Indonesia pada umumnya. Pariwisata Indonesia akan semakin dikenal dan nilainya dimata dunia pun akan semakin tinggi. Dengan begini, diharapkan sektor pariwisata bisa meningkatkan pendapatan produk domestik bruto (PDB), devisa negara, dan jumlah lapangan pekerjaan.

Oleh karena itu, pemerintah Indonesia mengajak seluruh warga negara Indonesia untuk ikut mendukung dengan memilih dan memberikan suaranya melalui situs voteindonesia.com.

Sebelum masuk ke pilihan 12 kategori tersebut, voter diharuskan memasukkan biodata terlebih dahulu. Setelah selesai mengisi kesemua kategori dan mengumpulkannya (submit), voter akan mendapatkan notifikasi di email terkait keikutsertaanya dalam pemilihan tersebut.

Sumber : Biro Hukum dan Komunikasi Publik, Kementerian Pariwisata dan Tim Komunikasi Pemerintah Kemkominfo




Berita Lainnya